Kabar Desa

Tradisi Petik Laut dan Tasyakuran Desa Binor, Wujud Syukur atas Hasil Laut dan Bumi

30
×

Tradisi Petik Laut dan Tasyakuran Desa Binor, Wujud Syukur atas Hasil Laut dan Bumi

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

PROBOLINGGO, Detik Nusantara.co.id – Desa Binor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, pada Minggu 6 Juli 2025, larut dalam kemeriahan petik laut dan tasyakuran hasil bumi. Ribuan warga tumpah ruah merayakan tradisi turun-temurun ini sebagai wujud syukur atas limpahan rezeki dari laut dan darat, sekaligus mempererat tali silaturahmi.

Perayaan dimulai sejak pagi dengan digelarnya Petik Laut, atau selamatan laut, di mana warga berbondong-bondong mengikuti ritual di Karang Kranji, yang dipercaya sebagai rumah bagi ikan. Keceriaan terpancar dari wajah ribuan peserta, mulai dari anak-anak hingga lansia, yang antusias mengikuti setiap prosesi di bawah mentari pagi yang cerah. Acara ini tak hanya menjadi ungkapan syukur, tetapi juga berhasil mempererat ikatan kekeluargaan antarwarga Desa Binor.

Setelah prosesi Petik Laut, kemeriahan berlanjut dengan tasyakuran hasil bumi di persawahan Dusun Klompangan. Berbagai acara dan perlombaan tradisional sukses mengundang gelak tawa serta sorak sorai penonton, mengingatkan kembali akan kayanya budaya dan permainan rakyat Indonesia. Antusiasme warga untuk ikut serta dalam memeriahkan acara ini sungguh luar biasa.

Kepala Desa Binor, Hostifawati, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat dalam perayaan ini.

“Berbagai rangkaian acara ini bukan sekadar perayaan semata, tetapi juga momentum bagi kita semua untuk mensyukuri hasil laut dan bumi yang telah melimpah,” ujar Ibu Hostifawati.

Ia menambahkan, “Semoga Desa Binor terus maju, makmur, dan menjadi contoh desa yang menjunjung tinggi kebersamaan serta gotong royong.”

Puncak acara petik laut dan tasyakuran Desa Binor ditutup pada malam hari dengan pentas seni dan budaya yang memukau. Berbagai bakat lokal unjuk gigi menampilkan pertunjukan tari tradisional, musik, dan drama, menjadi hiburan penutup yang semakin mempererat rasa cinta warga terhadap desanya.

“Semoga Desa Binor terus maju, makmur dan jadi contoh desa yang menjunjug tinggi kebersamaan,” tambahnya.

Petik laut dan tasyakuran Desa Binor ini bukan hanya menjadi hiburan, melainkan juga simbol semangat persatuan dan optimisme warga Desa Binor untuk terus membangun dan memajukan desa mereka ke arah yang lebih baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *