PROBOLINGGO,Detik Nusantara.co.id – Dump truk pengangkut batu tanpa penutup atau pengaman memadai semakin meresahkan pengguna jalan di jalur pantura Paiton, Kabupaten Probolinggo. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran serius terkait keselamatan serta adanya potensi bahaya material yang berjatuhan ke jalan.
Seorang pengendara motor, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa ia kerap melihat truk-truk besar dengan bak terbuka yang bermuatan batu, bahkan seringkali melebihi kapasitas bak, tanpa ditutupi terpal.
“Sangat berbahaya sekali. Kadang ada kerikil yang mental ke kaca mobil atau bahkan mengenai pengendara motor,” keluhnya.
Bahaya yang ditimbulkan tidak hanya kerikil. Batu-batu berukuran lebih besar juga berisiko jatuh dan menyebabkan kecelakaan serius. Selain itu, debu yang bertebaran dari muatan dapat mengganggu pandangan pengendara dan memicu masalah pernapasan.
Kanit Patroli Turnawijaya Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Sugeng, menyatakan bahwa pihaknya belum mengetahui kejadian tersebut.
“Saya akan segera menindaklanjuti ke pengurus truknya, Mas. Terima kasih atas informasinya,” ujar Sugeng pada Selasa (8/7/2025).
Masyarakat berharap pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan setempat dapat meningkatkan pengawasan dan menindak tegas pelanggar aturan ini. Edukasi kepada pengusaha dan sopir truk juga dirasa penting untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas.
Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama, dan setiap pihak diharapkan dapat berperan aktif untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan.