PROBOLINGGO, DetikNusantara.co.id – Sebanyak 60 siswa dari berbagai Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kecamatan Kuripan mengikuti kegiatan bertajuk “Semarak Anak Indonesia Hebat” pada Sabtu (24/5/2025). Acara yang digelar oleh Pusat Kegiatan Guru (PKG) Mentari Kecamatan Kuripan ini menjadi bagian dari peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025.
Berpusat di Gedung Koperasi KOPPI SEMI Kuripan, kegiatan ini menyuguhkan beragam lomba seru yang menguji kreativitas dan keberanian anak-anak. Mulai dari lomba mewarnai, bercerita, lari rintangan, hingga pengelompokan bola, semua dirancang untuk memacu semangat peserta.
Puluhan peserta dari 20 lembaga TK dan PAUD tampak begitu bersemangat mengikuti setiap sesi perlombaan. Mereka tampil percaya diri, berusaha menunjukkan kemampuan terbaik demi mengharumkan nama lembaga pendidikan masing-masing. Suasana kian meriah dengan kehadiran orang tua yang setia mendampingi dan memberikan dukungan langsung. Keceriaan dan kebersamaan pun begitu terasa sepanjang acara.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Camat Kuripan Taufiq beserta Ketua TP PKK Kecamatan Kuripan Nancy Taufiq, serta Ketua PKG Mentari Kecamatan Kuripan Illiyyin Uswatun Hasanah, bersama para guru PAUD dan TK se-Kecamatan Kuripan.
Ketua PKG Mentari Kecamatan Kuripan, Illiyyin Uswatun Hasanah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan. “Kami ingin menumbuhkan semangat belajar dan partisipasi aktif siswa sejak usia dini, serta memotivasi anak-anak agar lebih aktif dan berani mengekspresikan diri dalam suasana yang menyenangkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kecamatan Kuripan, Nancy Taufiq, memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta, guru, dan orang tua. Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut setiap tahun karena memberikan dampak positif yang besar. “Kegiatan ini tidak hanya menggali bakat dan potensi anak, tetapi juga melatih mereka untuk tampil berani di depan umum, menjalin kekompakan, serta menumbuhkan rasa kasih sayang antar teman,” jelas Nancy.
Nancy juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendorong anak-anak untuk terus melanjutkan pendidikan hingga tingkat SMA, terutama di tengah tantangan putus sekolah yang masih terjadi di Kecamatan Kuripan. “Saya mengajak para wali murid untuk lebih aktif mendampingi dan mengawasi pergaulan anak-anak di luar sekolah agar tumbuh menjadi generasi yang kuat secara karakter dan intelektual,” tambahnya.
Dengan digelarnya lomba ini, Kecamatan Kuripan menunjukkan komitmennya dalam mendukung tumbuh kembang anak usia dini melalui kegiatan yang edukatif, menyenangkan, serta mendorong keterlibatan semua pihak, termasuk keluarga dan lembaga pendidikan.
