Lifestyle

Jatuh Hati pada Karyawannya, Bos Perempuan Berani Bayar Rp7 Milliar agar Bawahannya Cerai

×

Jatuh Hati pada Karyawannya, Bos Perempuan Berani Bayar Rp7 Milliar agar Bawahannya Cerai

Sebarkan artikel ini
FOTO: AI/Detik Nusantara
Example 468x60

DetikNusantara.co.id – Dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang rela berkorban demi cinta, bahkan sampai mengeluarkan uang dalam jumlah besar. Namun, ketika hubungan tidak berjalan sesuai harapan, pengorbanan tersebut sering kali menimbulkan penyesalan. Hal inilah yang dialami seorang pengusaha wanita di Chongqing, Tiongkok, yang kisah cintanya berujung di meja hijau.

Melansir SCMP, pengusaha bermarga Zhu tersebut jatuh hati pada seorang karyawan baru di perusahaannya yang lebih muda, bermarga He. Meski sama-sama masih berstatus menikah, keduanya menjalin hubungan terlarang dan berencana meninggalkan pasangan masing-masing demi memulai hidup baru bersama.

Untuk mempercepat perceraian He, Zhu memberikan uang sebesar tiga juta yuan atau sekitar Rp 7 miliar kepada istri He, yang bermarga Chen. Dana tersebut diberikan sebagai kompensasi perceraian dan biaya mengasuh anak. Setelah urusan hukum selesai, Zhu pun mulai tinggal serumah dengan He.

Sayangnya, hubungan itu hanya bertahan satu tahun. Setelah hidup bersama, Zhu dan He menyadari bahwa mereka tidak cocok. Akhirnya keduanya berpisah, dan Zhu merasa menyesal telah mengeluarkan uang dalam jumlah besar. Ia pun membawa kasus ini ke pengadilan dan menuntut agar He serta Chen mengembalikan uang tersebut.

Pada sidang pertama, pengadilan memutuskan untuk mengabulkan tuntutan Zhu. Hakim menilai pemberian uang tersebut melanggar norma sosial sehingga dianggap tidak sah. Karena itu, He dan Chen diwajibkan untuk mengembalikan dana yang diterima.

Namun, keputusan itu berubah pada banding. Pengadilan tingkat atas menilai bahwa uang tersebut bukanlah hadiah, melainkan pembayaran sah yang dilakukan atas nama He untuk menyelesaikan kewajibannya kepada mantan istri dan anaknya. Majelis hakim juga menilai bahwa Zhu tidak beritikad baik karena menuntut kembali uang yang sebelumnya ia gunakan untuk mempercepat perceraian. Dengan demikian, Chen tidak diwajibkan mengembalikan dana tersebut.

Banyak warganet yang ikut mengecam tindakan Zhu yang dianggap tidak masuk akal. Beberapa bahkan menyindir bahwa menghancurkan rumah tangga orang lain lalu menuntut uang kembali adalah hal yang memalukan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *