PROBOLINGGO, DetikNusantara.co.id –Pimpinan Cabang Elektronik Elektrik (PCEE) Probolinggo menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) ke-1 sekaligus melantik pengurus baru di Pantai Bohay, Paiton, Selasa (24/6/2025). Acara ini mengusung tema “Nasib Itu Diperjuangkan, Bukan Dititipkan,” menandai tekad perjuangan buruh.
Muscab dihadiri perwakilan PUK FSPMI, Pengurus KC FSPMI Probolinggo Raya, Jamkeswatch Probolinggo Raya, serta Pengurus Pusat SPEE. Sekretaris Umum SPEE Slamet dan tokoh senior Budi Ashari turut hadir memberikan dukungan.
Dalam forum tersebut, Andi dari PUK PT MKP dan Rio De Janeiro dari PUK PT MBP terpilih memimpin PCEE. Keduanya diharapkan memajukan perjuangan buruh di sektor elektro-elektrik Probolinggo.
Slamet menegaskan peran ganda PCEE dalam mengadvokasi internal PUK, sementara KC FSPMI berjuang di ranah eksternal untuk upah layak. Ia juga menyoroti pentingnya mengorganisir sektor elektro-elektrik dan membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dengan perusahaan. “Dengan terbentuknya Serikat Pekerja, diharapkan upahnya naik!” seru Slamet.
Muscab ini menjadi penanda dimulainya kembali perjuangan. Pesan utamanya jelas: nasib buruh tidak datang sebagai hadiah, melainkan harus diperjuangkan dengan soliditas.
