PROBOLINGGO,DetikNusantara.co.id – Pemerintah Kabupaten Probolinggo resmi melaksanakan mutasi dan pelantikan pejabat struktural pada Senin (6/10/2025). Pelantikan berlangsung di Pendopo kabupaten setempat. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi pemerintahan Bupati Muhammad Haris dan Wakil Bupati Fahmi Abdul Haq Zaini, karena merupakan mutasi perdana.
Sebanyak 130 pejabat dilantik dalam agenda tersebut, terdiri dari 69 pejabat administrator (Eselon III) dan 61 pejabat pengawas (Eselon IV). Mutasi ini menjadi langkah strategis Pemkab Probolinggo dalam melakukan penyegaran birokrasi, guna meningkatkan efektivitas pelayanan publik serta memperkuat kinerja organisasi perangkat daerah (OPD).
Dalam sambutannya, Bupati Muhammad Haris menegaskan bahwa pelantikan ini tidak semata-mata rotasi jabatan, melainkan bentuk evaluasi kinerja dan penyesuaian kebutuhan organisasi untuk mempercepat pembangunan daerah.
“Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa bersama kita,” ujar Bupati Haris.
Lebih lanjut, Bupati yang akrab disapa Gus Haris itu juga memberikan pesan khusus kepada pejabat yang belum mendapatkan giliran mutasi.
“Tinggal yang sebelah kanan ini belum, siap-siap saja dan banyak bersholawat,” ucapnya sambil tersenyum, disambut tawa para hadirin.
Beberapa pejabat yang menempati jabatan baru di antaranya Hermanto sebagai Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Probolinggo, Iwan Rudiato di bidang Perjalanan dan Keuangan, serta Hidayat Taufik sebagai Kepala Seksi Pengawasan dan Sertifikasi Hasil Pertanian pada Dinas Ketahanan Pangan.
Selain itu, sejumlah pejabat lainnya juga bergeser di berbagai dinas strategis, seperti Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, serta berbagai OPD lain di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Bupati Haris menutup sambutannya dengan harapan agar mutasi ini menjadi momentum pembaruan semangat kerja dan kolaborasi lintas sektor, demi mewujudkan birokrasi yang responsif, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik.
“Semoga pelantikan ini membawa berkah dan semangat baru dalam melayani masyarakat Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya.