Categories: Nasional

BESI AJI Nusantara Ungkap Fakta Sejarah: Keris Bukan Benda Horor, Tapi Saksi Perjuangan Pangeran Diponegoro

DetikNusantara.co.id – Di tengah perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Paguyuban Belajar Seni Tosan Aji Nusantara (BESI AJI Nusantara) menyerukan pentingnya kesadaran masyarakat untuk kembali menghargai keris sebagai warisan luhur bangsa. Pesan tersebut disampaikan dalam diskusi bertema “Keris dan Kemerdekaan” yang digelar di Jakarta, Sabtu (16/8).

 

Menurut juru bicara BESI AJI Nusantara, Ki Agung Sedayu, masyarakat Indonesia ternyata belum sepenuhnya “merdeka berkeris”. Ia menilai, masih banyak stigma negatif yang melekat pada keris akibat pencitraan yang keliru. Mulai dari perusakan bilah keris di muka publik, penyebaran konten yang merendahkan keris di media sosial, hingga penggambaran keris sebagai sumber malapetaka dalam film horor sejak era 1970-an.

 

“Stigma itu telah menjauhkan masyarakat dari warisan leluhur mereka sendiri. Akibatnya, banyak yang takut atau enggan memiliki keris, padahal keris adalah simbol peradaban dan perjuangan bangsa,” tegasnya.

 

Sejarah mencatat, keris bukan sekadar benda pusaka, melainkan bagian dari perjuangan bangsa. Pangeran Diponegoro dikenal selalu membawa keris saat memimpin perlawanan terhadap penjajah, demikian pula Panglima Besar Jenderal Soedirman ketika memimpin perang gerilya. “Ini bukti nyata bahwa keris adalah saksi perjuangan kemerdekaan,” tambah Ki Agung Sedayu.

 

BESI AJI Nusantara menegaskan, setelah 80 tahun merdeka, Indonesia masih menghadapi bentuk penjajahan budaya. “Penjajahan tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga budaya. Jika budaya kita dihancurkan, kita akan tercerabut dari akar jati diri sebagai bangsa,” jelasnya.

 

Padahal, dunia telah mengakui keris sebagai warisan budaya takbenda Indonesia. Pada 2005, UNESCO menetapkannya sebagai Intangible Cultural Heritage of Humanity. Dua tahun kemudian, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerbitkan Peraturan Presiden No. 78/2007 tentang Konvensi Perlindungan Warisan Budaya Takbenda, yang menegaskan kewajiban bangsa untuk menjaga pusaka tersebut.

 

“Seharusnya kita bangga berkeris, bukan malah menganggapnya menakutkan. Merdeka berkeris artinya berani kembali pada jati diri bangsa,” ujar Ki Agung Sedayu.

 

BESI AJI Nusantara yang berdiri sejak 2021 berkomitmen untuk terus mengkaji serta melestarikan tosan aji seperti keris, rencong, kujang, dan pusaka tradisional Nusantara lainnya. Organisasi ini aktif mendorong kesadaran masyarakat agar warisan leluhur tidak terkikis zaman.

 

“Di momentum HUT ke-80 RI ini, mari kita pulihkan jati diri bangsa dengan menghargai dan melestarikan budaya sendiri. Karena sesungguhnya, bangsa yang merdeka adalah bangsa yang berdiri tegak di atas akar budayanya,” pungkas Ki Agung Sedayu. (r1ck)

Redaksi

Recent Posts

Dipanggil DPRD, Empat Pj Kades di Banyuates Sampang Kompak Mangkir

SAMPANG,Detiknusantara.co.id  Empat Penjabat (Pj) Kepala Desa di Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, nekat mangkir dari panggilan…

13 menit ago

Pidato Presiden Prabowo di Sidang PBB, Mengingatkan Para Pemimpin Dunia

DetikNusantara.co.id - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato inspiratif dalam Sidang ke-80 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa…

21 menit ago

Tegak dan Humanis: Saling Rangkul, Polresta Banyuwangi & e-BEST Law Firm Tunjukkan Wajah Baru Penegakan Hukum

Banyuwangi – Hubungan antara advokat dan aparat kepolisian kerap dipandang berada di jalur berbeda. Namun,…

4 jam ago

Diduga Salah Batas Eksekusi Lahan, Warga Alaspandan Probolinggo Wadul ke DPRD

PROBOLINGGO,DetikNusantara.co.id - Warga Desa Alaspandan, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, mendatangi Komisi 1 DPRD kabupaten setempat,…

17 jam ago

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Membumikan Akhlak  Rasulullah dan Sholawat

SITUBONDO,DetikNusantara.co.id - Pemerintah Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo Jawa Timur, Menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW…

18 jam ago

Parah..! Menu MBG untuk SMAN di Sampang Madura ada Belatungnya

SAMPANG,Detiknusantara.co.id Viral di media sosial sebuah unggahan video program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMAN…

20 jam ago